BAB I
PENDAHULUAN
Islam adalah agama yang sempurna dan universal, ia berlaku sepanjang waktu, kapanpun dan di manapun. Islam berlaku untuk semua orang dan untuk seluruh dunia. Maka dari itu, tentunya ajaran Islam memiliki dasar sebagai pondasi yang dijadikan sebagai acuan dan pedoman oleh komunitasnya di seluruh dunia ini. Dan setiap agama mempunyai tujuan, sumber, ruang lingkup dan karakteristik ajaran yang membedakan dari agama-agama lain. Agama yang didakwahkan secara sungguh-sungguh diharapkan dapat menyelematkan dunia yang terpecah-pecah dalam berbagai bagian-bagian.
Tujuan
Sebagai umat islam kita patut menjunjung tinggi nilai – nilai agama dan meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu agar kita bisa lebih memahami tentang tujuan pencapaian islam di dalam mendamaikan umat manusia di muka bumi ini. Dan menjelaskan tentang apa tujuan dari ajaran islam di muka bumi ini serta sumber, ruang lingkup, dan karakteristik dari ajaran itu sendiri. Selain itu tujuan kami menyusun makalah ini untuk memenuhi tugas mata kuliah AIK pada semester II ini.
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Pengertian Islam
Ada dua sisi yang dapat kita gunakan untuk memahami pengertian agama Islam(A.Mukti Ali, 1991:719)., yaitu sisi kebahasaan dan sisi peristilahan. Kedua sisi pengertian tentang Islam ini dapat di jelaskan sebagai berikut :
Dari segi kebahasaan Islam berasal dari bahasa Arab, yaitu dari kata salima yang mengandung arti selamat, sentosa dan damai. Dan kata salima selanjutnya diubah menjadi bentuk aslama yang berarti berserah diri masuk dalam kedamaian.
Senada dengan pendapat di atas, sumber lain mengatakan Islam berasal dari bahasa Arab, terambil dari kata salima yang berarti selamat sentosa. Dari asal kata itu dibentuk kata aslama yang artinya memelihara dalam keadaan selamat sentosa dan berarti pula menyerahkan diri, tunduk, patuh dan taat kepada Allah SWT. Sehingga manusia di haruskan untuk mematuhi semua perintah Allah SWT dan menjahui semua laranganNYA agar hidup kita dalam perlindunganNYA selamat dan damai dunia maupun akherat.
B. Tujuan Ajaran Islam
Islam diajarkan dan dipelajari sejak kecil agar bertujuan untuk menyelamatkan manusia dari penderitaan hidup di dunia maupun di akherat. Dengan berpegang teguh pada ajaran ini semua manusia pasti akan hidup damai dan sejahtera, karena islam mengeajarkan norma – norma hidup dan perilaku kehidupan yang baik dan jauh dari penderitaan dan kemaksiatan yang akan membawa kita pada penyiksaan di hari akhir nanti. Dengan adanya pemahaman islam, manusia akan lebih bisa mendekatkan diri pada sang pencipta dan akan terhindar dari segala siksaan dan dosa
C. Sumber Ajaran Islam.
Dikalangan ulama terdapat kesepakatan bahwa sumber ajaran islam yang utama adalah Al quran dan As sunnah :
I. Al-quran.
Alquran adalah firman Allah yang diturunkan kepada rasulullah, Muhammad bin Abdul,melalui jibril dengan menggunakan lafal bahasa arab dan maknanya yang benar . agar ia menjadi hujjah bagi rasul bahwa ia benar-benar rasulullah, menjadi undang-undang bagi manusia, memberi petunjuk kepada mereka, dan menjadi sarana dan ibadah kepada Allah dengan membacanya. Selanjutnya Alquran juga berfungsi sebagai hakim atau wasit yang mengatur jalannya kehidupan manusia agar berjalan lurus, itulah sebabnya ketika umat islam berselisih dalam segala urusannya hendaknya ia berhakim kepada Alquran.
II. As-sunnah.
Menurut bahasa As sunnah artinya jalan hidup yang dibiasakan terkadang jalan tersebut ada yang baik dan ada pula yang buruk, yaitu segala sesuatu yang disandarkan kepada nabi Muhammad SAW, baik dalam bentuk ucapan, perbuatan maupun ketetapan. Pengertian ini didasarkan pada pandangan mereka terhadap nabi sebagai suri tauladan yang baik bagi manusia. Sementara itu ulama ushul mengartikan bahwa As sunnah adalah sesuatu yang berasal dari nabi Muhammad SAW dalam bentuk ucapan,perbuatan dan persetujuan beliau yang berkaitan dengan hukum. sedangkan ulama fiqih mengartikan As sunnah sebagai salah satu bentuk hukum syara’ yang apabila dikerjakan mendapat pahala dan ditinggalkan tidak berdosa.
Ruang Lingkup Ajaran Islam
Ruang lingkup ajaran islam terdapat 3 pegangan yaitu Aqidah,
Syariah dan Akhlaq.
I. Aqidah.
Secara istilah aqidah berarti keyakinan keagamaan yang dianut oleh seseorang dan menjadi landasan segala bentuk aktivitas, sikap, pandangan dan pegangan hidupnya. Istilah ini boleh lah disamakan dengan iman yang berarti kepercayaan atau keyakinan.
II. Syariah.
Syari’ah adalah sistem hukum yang didasari Al-Qur’an, As-Sunnah, atau Ijtihad. Seorang pemeluk Agama Islam berkewajiban menjalankan ketentuan ini sebagai konsekwensi dari ke-Islamannya. Menjalankan syari’ah berarti melaksanakan ibadah. Dalam hal ini tidak hanya yang bersifat ritual, seperti yang termaksud dalam Rukun Islam, seperti: bersyahadat, sholat, zakat, puasa, dan berhaji bagi yang mampu. Akan tetapi juga meliputi seluruh aktifitas (perkataan maupun perbuatan) yang dilandasi keiman terhadap Allah SWT.
III. Akhlaq.
Akhlak berasal dari kata “akhlaq” yang merupakan jama‟ dari “khulqu” dari bahasa Arab yang artinya budi, tabiat dan adab. Akhlak itu terbagi dua yaitu Akhlak yang Mulia atau Akhlak yang Terpuji (Al-Akhlakul Mahmudah) dan Akhlak yang Buruk atau Akhlak yang Tercela (Al-Ahklakul Mazmumah). Akhlak yang mulia yaitu akhlak yang diridai oleh Allah SWT , akhlak yang baik itu dapat diwujudkan dengan mendekatkan diri kita kepada Allah yaitu dengan mematuhi segala perintahnya dan meninggalkan semua larangannya, mengikuti ajaran-ajaran dari sunnah Rasulullah, mencegah diri kita untuk mendekati yang ma‟ruf dan menjauhi yang munkar.
KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
Istilah karakteristik ajaran islam terdiri dari dua kata: karakteristik dan ajaran islam. Kata karakteristik dalam kamus bahasa Indonesia, diartikan sesuatu yang mempunyai karakter atau sifat yang khas. Islam dapat diartikan agama yang diajarkan nabi Muhammad SAW yang berpedoman pada kitab suci al qur'an dan diturunkan di dunia ini melalui wahyu allah SWT. Berarti karakteristik ajaran islam dapat diartikan sebagai ciri yang khas atau khusus yang mempelajari tentang berbagai ilmu pengetahuan dan kehidupan manusia dalam berbagai bidang agama, muamalah (kemanusiaan), yang didalamnya temasuk ekonomi, social, politik, pendidikan, kesehatan, pekerjaan, lingkungan, dan disiplin ilmu yang baik dan benar.
PENUTUP
Kesimpulan
Islam di ajarkan untuk dapat membawa manusia ke jalan yang benar dan yang di ridhoi oleh Allah SWT. Agar mereka dapat hidup dengan damai dan sentausa. Islam meliputi banyak aspek yang akan dituju yang akan dilaksanakan oleh umat manusia yang menjalankannya, dan arti dari agama ini sangat bearrti dan berguna bagi manusia karena tidak hanya pada arti melainkan islam mempunyai tujuan, sumber, ruang lingkup dan karakteristik tersendiri yang telah di bahas pada sub bab sebelumnya. Semua aspek tersebut memiliki makna yang sangat luas jika dipahami dengan sungguh – sungguh dan benar. Karena islam bertujuan untuk membimbing manusia ke jalan yang benar maka islam menurunkan Al-quran dan Al-hadist, dengan berpedoman pada Al-quran dan Al-hadist manusia pasti akan menemukan jalan untuk mengatasi masalah hidupnya dan menuntun ke jalan yang di ridhoi oleh Allah SWT.
DAFTAR PUSTAKA
- Ali, A.Mukti.1991. Memahami Aspek Tentang Ajaran Islam. Bandung: Mizan.
- Ilyas, yunahar. 1991. Akhlak. Yogyakarta : Pustaka.
- Shihab, M. Quraish. 2003.Wawasan Al-Quran.Bandung: Mizan.