Makalah Perencanaan Pembelajaran
Oleh: Ibrahim Lubis, MA
BAB
PEMBAHASAN
A. Pengertian Perencanaan Pembelajaran
Pembelajaran atau pengajaran menurut Degeng adalah upaya untuk membelajarkan siswa. Dalam pengertian ini secara implisit dalam pengajaran terdapat kegiatan memilih, menetapkan, mengembangan metode untuk mencapai hasil pengajaran yang diinginkan. Pemilihan, penetapan, dan pengembangan metode ini yang didasarkan pada kondisi pengajaran yang ada. Kegiatan ini pada dasarnya merupakan inti dari perencanaan pembelajaran. Konsep pembelajaran yang dipakai dalam buku ini memiliki maksud yang sama dengan konsep pembelajaran yang telah disusun sebelumnya (Uno, Hamzah:1998).
Dalam hal ini istilah pembelajaran memiliki hakikat perencanaan atau perancangan (Desain) sebagai upaya untuk membelajakan siswa. Itulah sebabnya dalam belajar, siswa tidak hanya berinteraksi dengan guru sebagai salah satu sumber belajar, tetapi mungkin berinteraksi dengan keseluruhan sumber belajar yang dipakai untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Pembelajaran yang akan direncanakan memerlukan berbagai teori untuk merancangnya agar rencana pembelajaran yang disusun benar-benar dapat memenuhi harapan dan tujuan pembelajaran. Untuk itu pembelajaran sebagaimana disebut oleh Degeng (1989), reigeluth (1983) sebagai suatu disiplin ilmu menaruh perhatian pada perbaikan kualitas pembelajaran dengan menggunakan teori pembelajaran deskriptif, sedangkan rancangan pembelajaran mendekati tujuan yang sama dengan berpijak pada teori pembelajaran preskriptif.
B. Dasar Perlunya Perencanaan Pembelajaran
Perlunya perencanaan pembelajaran sebagaimana disebutkan diatas, dimaksudkan agar dapat dicapai perbaikan pembelajaran. Upaya perbaikan pembelajaran ini dilakukan dengan asumsi sebagai berikut :
- Untuk memperbaiki kualitas pembelajaran perlu diawali dengan perencanaan pembelajaran yangg diwujudkan dengan adanya desain pembelajaran.
- Untuk merancang suatu pembelajaran perlu menggunakan pendekatan sistem.
- Perencanaan desain pembelajaran diacukan pada bagaimana seseorang belajar
- Untuk merencanakan suatu dessain pembelajaran diacukan pada mahasiswa secara perorangan
- Pembelajaran yang dilakukan akan bermuara pada ketercapaian tujuan pembelajaran, dalam hal ini akan ada tujuan langsung pembelajaran, dan tujuan pengiring dari pembelajaran. (Uno, 2010).
- Sasaran akhir dari perencanaan desain pembelajaran adalah mudahnya mahasiswa untuk belajar
- Perencanaan pembelajarn harus melibatkan semua variabel pembelajaran
- Inti dari desain pembelajaran yang dibuat adalah penetapan metode pembelajaran yang optimal untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Uno, 2010).
DAFTAR PUSTAKA
- Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian. Cetakan Ketiga. Jakarta : Pustaka Rineka Cipta
- Daryanto. 2010. Belajar dan Mengajar. Jakarta : Yrama Widya.
- Dimyati,dkk, 2010. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
- Hamalik, O. 2011. Proses Belajar mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
- Kurniadin. D. Dkk. 2012. Manajemen Pendidikan (Konsep dan Prinsip Pengelolaan Pendidikan). Yokyakarta : Ar-Ruzz Media
- Slameto. 2010. Belajar dan Faktor –Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta
- Uno. H. 2010. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
- Djamarah. S.B, dkk. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
- Nurhidayah.2011).